Pada kuartal ketiga tahun ini, Lenovo akhirnya berhasil menyalip LG
di posisi ketiga dalam pasar smartphone global. Dengan pertumbuhan yang
signifikan, membuat Lenovo untuk pertama kalinya meraih posisi tersebut,
bertengger setelah Samsung dan Apple.
Penjualan smartphone Lenovo mencapai 12,9 juta unit pada kuartal ketiga tahun ini atau naik 84,5 persen dari kuartal yang sama pada tahun lalu. Sementara pangsa pasarnya juga ikut naik sebanyak satu poin menjadi 5,1 persen. Demekian laporan yang dibuat oleh periset pasar teknologi terkemuka, Gartner.
Keberhasilan perusahaan yang berbasis di Beijing ini berkat kesuksesannya meraih pasar Cina. Pada kuartal tersebut, Lenovo menjual sebanyak 12,8 juta unit smartphone. Terlebih, phablet 5 inci Lenovo, Vibe X laku keras di negara asalnya itu. Cina sendiri merupakan pasar smartphone terbesar di dunia, setelah Amerika Serikat dan India.
“Lenovo terus bergantung terhadap pasar dalam negeri yang mewakili lebih dari 95 persen penjualan ponsel secara keseluruhan. Namun, ini malah dapat membatasi pertumbuhan setelah 2014, ketika pasar Cina diperkirakan akan melambat,” kata Anshul Gupta, analis senior di Gartner, dikutip dari siaran pers Gartner.
Sementara itu untuk posisi pertama dan kedua dalam pasar smartphone pada kuartal ketiga, lagi-lagi masih ditempati Samsung dan Apple. Samsung memiliki pangsa pasar sebesar 32,1 persen (80,3 juta unit smartphone), pangsa yang sama seperti tahun lalu. Sementara Apple, mengalami penurunan pangsa pasar dari 14,3 persen pada tahun lalu, menjadi 12,1 persen (30,3 juta unit smartphone).
“Produsen perangkat Android regional dan Cina terus mengalahkan permintaan pasar yang ada, mengambil bagian yang lebih besar dan menciptakan lingkungan yang lebih besar dan sulit,” imbuhnya.
Penjualan smartphone Lenovo mencapai 12,9 juta unit pada kuartal ketiga tahun ini atau naik 84,5 persen dari kuartal yang sama pada tahun lalu. Sementara pangsa pasarnya juga ikut naik sebanyak satu poin menjadi 5,1 persen. Demekian laporan yang dibuat oleh periset pasar teknologi terkemuka, Gartner.
Keberhasilan perusahaan yang berbasis di Beijing ini berkat kesuksesannya meraih pasar Cina. Pada kuartal tersebut, Lenovo menjual sebanyak 12,8 juta unit smartphone. Terlebih, phablet 5 inci Lenovo, Vibe X laku keras di negara asalnya itu. Cina sendiri merupakan pasar smartphone terbesar di dunia, setelah Amerika Serikat dan India.
“Lenovo terus bergantung terhadap pasar dalam negeri yang mewakili lebih dari 95 persen penjualan ponsel secara keseluruhan. Namun, ini malah dapat membatasi pertumbuhan setelah 2014, ketika pasar Cina diperkirakan akan melambat,” kata Anshul Gupta, analis senior di Gartner, dikutip dari siaran pers Gartner.
Sementara itu untuk posisi pertama dan kedua dalam pasar smartphone pada kuartal ketiga, lagi-lagi masih ditempati Samsung dan Apple. Samsung memiliki pangsa pasar sebesar 32,1 persen (80,3 juta unit smartphone), pangsa yang sama seperti tahun lalu. Sementara Apple, mengalami penurunan pangsa pasar dari 14,3 persen pada tahun lalu, menjadi 12,1 persen (30,3 juta unit smartphone).
“Produsen perangkat Android regional dan Cina terus mengalahkan permintaan pasar yang ada, mengambil bagian yang lebih besar dan menciptakan lingkungan yang lebih besar dan sulit,” imbuhnya.
0 comments:
Post a Comment